Friday, February 8, 2019


PENGERTIAN JARINGAN DASAR KOMPUTER 

Pengertian Jaringan Komputer

    secara umum pengertian jaringan komputer dapat di artikan sekumpulan komputer yang berkomunikasi dengan komputer lainnya menggunakan jaringan secara bersamaan. Jika pengertian jaringan komputer di artikan lebih detail maka dapat di artikan sebagai kumpulan dua komputer atau lebih saling terhubung secara elektronik. Tujuan utama kenapa membentuk jaringan komputer adalah untuk memungkinkan komunikasi data antar pengguna jaringan komputer.
        Berbagi data yang di maksud bisa berupa transfer file, penggunaan perangkat keras komputer secara bersamaan seperti modem,printer, ataupun data dalam hardisk. jaringan komputer Secara luas memungkinkan terhubung dengan Perusahaan penyedia Layanan Internet, sehingga jaringan komputer dapat berkomunikasi data dengan jaringan komputer yang lain. Dengan kondisi seperti ini maka jaringan komputer sudah bisa di katakan jaringan internet. selengkapnya mengenai perangkat keras jaringan komputer.
     macam-macam jaringan komputer, Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN) atau yang lebih kompleks Wide Area Network (WAN).
1. LAN
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.
2. WAN
WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.
WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
3. MAN
Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya.
Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepaMetropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

Pengertian Topologi Star

Daftar isi

Apa itu topologi star? Pengertian Topologi Star atau topologi bintang adalah suatu metode atau cara untuk menghubungkan dua atau lebih komputer dengan jaringan yang berbentuk bintang (star), dimana topologi jaringan berupa kovergensi dari node tengah ke setiap node/ pengguna, sehingga semua node atau titik terkoneksi dengan node tengah tersebut.
Dinamai sebagai topologi bintang karena memang secara desain rakitannya menyerupai bentuk bintang dengan satu pusat server yang berada di tengah.
Topologi star atau star network memiliki prinsip kerja dengan sebuah control atau kendali terpusat dimana seluruh link akan melalui pusat dan kemudian data disalurkan ke semua node atau node tertentu yang dikehendaki server pusat. Dalam istilah teknologi informasi, simpul pusat disebut sebagai stasiun primer sedangkan node-node yang terhubung lainnya disebut sebagai stasiun  sekunder atau client.
Dari pengertian topologi star tersebut, tipe jaringan ini seringkali digunakan sebagai topologi jaringan komputer di beberapa perusahaan yang menganut alur koordinasi terpusat. Tujuannya adalah agar semua data yang dikirimkan terlebih dahulu disaring melalui server pusat, baru kemudian disalurkan ke node lain.

Ciri-Ciri Topologi Star

Kita dapat mengenali topologi star dengan melihat karakteristiknya. Pada topologi star, setiap komputer host memiliki kabel tersendiri yang terkoneksi langsung dengan perangkat pusat hub, switch, multipoint repeater, atau bahkan Multistation Access Unit (MAU) melalui sistem point-to-point.
Pada umumnya topologi bintang digunakan pada jaringan komputer di kantor atau rumah. Jenis kabel yang dipakai pada topologi jaringan ini biasanya jenis Unshielded Twisted Pair (UTP), tapi ada juga yang menggunakan jenis kabel coaxial dan fiber optic cable.
Berikut adalah ringkasan dari ciri-ciri topologi Star:
  • Masing-masing node berkomunikasi secara langsung dengan central node. Trafik data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi.
  • Topologi star mudah untuk dikembangkan karena masing-masing node terdapat kabel yang terhubung langsun ke central node.
  • Jaringan tidak akan terganggu apabila salah satu node mengalami kerusakan
  • Topologi star bisa menggunakan Kabel Lower karena hanya menangani satu trafik node, umumnya menggunakan kabel UTP.
Baca juga:

Cara Kerja Topologi Star

Misalnya sebuah perusahaan memiliki jaringan komputer dengan topologi star, dimana beberapa komputer terkoneksi ke perangkat pusat hub atau switch. Perangkat pusat hub akan menyimpan daftar Content Addressable Memory (CAM)pada memorinya. CAM akan menyimpan semua alamat perangkat komputer yang terhubung dengan switch.
Contoh Kasus:

gambar topologi star
Gambar topologi star

Pada gambar di atas, hub tidak memiliki memori untuk keperluan menyimpan data perangkat yang terhubung dengannya. Jadi, ketika komputer A mengirim pesan ke komputer B, maka hub akan memeriksa terlebih dahulu semua alamat komputer yang terhubung dengannya. Prosedur ini dinamakan Address Resolution Protocol (ARP), dengan cara ini hub dapat menemukan alamat paket yang akan dituju, lalu meneruskannya.
Lainnya halnya jika menggunakan switch. Jika komputer A ingin mengirimkan data ke komputer B, maka komputer A tersebut akan mengirim pesan ke perangkat switch. Selanjutnya switch akan melakukan pemeriksaan alamat yang akan dituju dengan memakai daftar CAM. Setelah itu, hub akan meneruskan pesan tersebut ke komputer B.

Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Topologi Star

1. Kelebihan Topologi Star

  • Dengan menggunakan tipe topologi ini maka bisa digunakan untuk banyak perangkat komputer. Misalnya dalam satu ruangan terdapat 30 komputer, maka penerapan topologi ini masih cukup mampu untuk menghandle semuanya. Dibandingkan topologi bus yang hanya mampu menangani tidak lebih dari 10 perangkat.
  • Jika terjadi kerusakan, maka maintainence akan lebih mudah dilakukan. Anda hanya perlu melihat kondisi kabel-kabel, hub atau switch atau langsung dari kondisi server. Biasanya eror dialami dari komputer pusat sehingga tidak perlu mengecek perangkat komputer lain yang terhubung.
  • Mengacu pada pengertian topologi star dimana jaringan terbentuk secara konvergensi, maka jika terdapat komputer client yang eror maka tidak akan mempengaruhi client yang lain. Perbaikan bisa dilakukan langsung dari kabel yang terhubung dari komputer client yang rusak.
  • Kecepatan jaringan yang dihasilkan sama besar antara masing-masing komputer client dengan server pusat.
  • Dalam pengaplikasiannya bisa menggunakan beberapa tipe kabel yang berbeda, misalnya jika komputer client tertentu membutuhkan jenis kabel yang berbeda, Ditambah lagi, topologi star ini kompatibel dengan berbagai jenis kabel.
  • Jika ingin menambah komputer client, maka tidak perlu instalasi ulang untuk semua komputer yang terhubung. Anda bisa secara langsung menambahkan jaringan client baru dan dihubungkan dengan server pusat.

2. Kekurangan Topologi Star

  • Dari pengertian topologi star dijelaskan bahwa tipe jaringan ini bisa digunakan untuk banyak perangkat komputer client, sehingga dalam penerapannya akan membutuhkan banyak kabel.
  • Jika terjadi kerusakan pada server pusat atau switch/ hub, maka semua komputer client akan mengalami gangguan.
  • Semakin banyak perangkat yang terhubung, maka semakin lamban proses transfer datanya. Hal ini karena lalu lintas data yang padat dapa menurunkan kecepatan transfer.
  • Dengan banyaknya komponen yang digunakan, maka dalam penerapannya membutuhkan biaya pembangunan yang relatif mahal. Ini karena semakin banyak komputer client maka kabel yang dibutuhkan akan semakin banyak.

Demikianlah penjelasan mengenai pengertian topologi star, karakteristik topologi star, cara kerjanya, serta kelebihan dan kekurangan topologi star. Semoga bermanfaat. 




  Cara membuat kabel lan tipe cross dan straight - Pengertian Kabel Straight adalah kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya. Kabel straight ini berfungsi sebagai penghubung antara 2 device yang berbeda. Maksud 2 device berbeda seperti komputer dengan switch atau switch ke router. Jika kamu menggunakan untuk sama device seperti komputer ke komputer lain maka tidak akan jalan.
Supaya anda tidak bingung dengan penggunaan dari kabel straight ini bisa kita lihat dengan contoh dibawah :
  1. Menghubungkan antara komputer dengan switch
  2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  4. Menghubungkan switch ke router
  5. Menghubungkan hub ke router
Pengertian Kabel Cross adalah kabel ini merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung dua. Dan fungsi dari Kabel cross ini digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama.

Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :

  1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  2. Menghubungkan 2 buah switch
  3. Menghubungkan 2 buah hub
  4. Menghubungkan switch dengan hub
  5. Menghubungkan komputer dengan router

Untuk membuat kabel UTP kita harus mempunyai alat-alat sebagai berikut :

  • Tank Crimping
  • Kabel UTP
  • Konektor RJ-45
  • Cable Tester

Tank Crimping

Tank krimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit ujung konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin belajar cara mengkrimping kabel,alat ini bentuknya hampir sama dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui. Dan di bawah ini adalah gambar tank crimping.

Kabel UTP

Kabel UTP perlu kita gunakan untuk saling menyalurkan jaringan internet,dan di dalam kabel UTP ini di dalamnya ada 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni,dan ini warna kabel kecil yang ada di dalam kabel UTP.

URUTAN-URUTAN KABEL UTP 


Berikut ini adalah urutan pengkabelan Straight : 

Ujung A
1. Putih Orange
2. Orange
3. Putih Hijau
4. Biru
5. Putih Biru
6. Hijau
7. Putih Coklat
8. Coklat
Advertisement
Ujung B
1. Putih Orange
2. Orange
3. Putih Hijau
4. Biru
5. Putih Biru
6. Hijau
7. Putih Coklat
8. Coklat
Berikut ini adalah urutan pengkabelan Cross :

Ujung A

1. Putih Orange
2. Orange
3. Putih Hijau
4. Biru
5. Putih Biru
6. Hijau
7. Putih Coklat
8. Coklat

Ujung B
1. Putih Hijau
2. Hijau
3. Putih Orange
4. Biru
5. Putih Biru
6. Orange
7. Putih Coklat
8. Coklat

Konektor RJ 45

Konektor adalah peripheral yang kita pasang pada ujung kabel UTP tujuanya agar kabel dapat kita pasang pada port LAN. Kita harus mempunyai konektor RJ-45 untuk dipasangkan pada ujung kabel UTP. dan alat ini sangat berguna sekali.

Cable Tester

Cable Tester adalah alat untuk menguji hasil krimpingan kita,tapi kalau krimpingan kita salah maka lampu di Cable Tester ini tidak akan menyala dan kalau hasil krimpingan kita sudah benar maka lampu di Cable Tester akan menyala dengan otomatis,jadi alat ini sangan berguna bagi kita untuk mengetahui hasil krimpingan kita,di bawah ini contoh gambar Cable Tester:

Praktek membuat kabel Straight

  1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm
  2. Buka kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar TIA/EIA 368B (seperti di atas)
  3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
  4. Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.
  5. Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel.
  6. Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain
  7. Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.
  8. Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ-45 dengan benar, selubung kabel (warna biru) ikut masuk kedalam konektor, urutan kabel dari kiri ke kanan (pada gambar dibawah ini urutan pin kabel dimulai dari atas ke bawah).

Yang ingin belajar membuat aplikasi Android sendiri silahkan baca DI SINI

Demikian cara membuat kabel LAN tipe cross dan straight beserta alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat kabel LAN. Semoga artikel ini bermanaat buat yang sedang membangun LAN. 










MASALAH MASALAH DALAM JARINGAN DAN SOLUSINYA

MASALAH MASALAH DALAM JARINGAN DAN SOLUSINYA 1. Tidak Bisa Sharing Data Masalah tidak bisa sharing data cukup sering terjadi. PENY...